Kecelakaan di jalan raya merupakan masalah yang sering terjadi di Indonesia. Mengenal penyebab umum kecelakaan di jalan raya sangat penting agar kita dapat mengambil langkah preventif untuk mencegahnya. Menurut data dari Kepolisian Republik Indonesia, beberapa penyebab umum kecelakaan di jalan raya antara lain kelelahan saat berkendara, melanggar batas kecepatan, menggunakan ponsel saat berkendara, tidak menggunakan helm atau sabuk pengaman, dan mengemudi dalam keadaan mabuk.
Menurut Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Pol. Drs. Istiono, “Kelelahan saat berkendara merupakan salah satu penyebab utama kecelakaan di jalan raya. Pengemudi yang lelah cenderung kurang fokus dan reaktif dalam menghadapi situasi di jalan.” Hal ini juga disampaikan oleh Dr. Andi Aditya, pakar keselamatan transportasi dari Universitas Indonesia, “Pengemudi yang lelah memiliki kemampuan penglihatan dan konsentrasi yang menurun, sehingga rentan terhadap kecelakaan.”
Selain kelelahan, melanggar batas kecepatan juga menjadi penyebab umum kecelakaan di jalan raya. Menurut data dari Badan Pusat Statistik, sekitar 40% kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh kecepatan melampaui batas yang ditentukan. “Pengemudi yang terbiasa melanggar batas kecepatan cenderung tidak dapat mengendalikan kendaraannya dengan baik, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan,” ujar Dr. Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan Republik Indonesia.
Penggunaan ponsel saat berkendara juga menjadi faktor risiko yang sering terjadi. Menurut data dari Asosiasi Pengendara Seluler Indonesia, sekitar 30% kecelakaan di jalan raya disebabkan oleh penggunaan ponsel saat berkendara. “Pengemudi yang menggunakan ponsel saat berkendara cenderung teralih perhatiannya, sehingga rentan terhadap kecelakaan,” ujar Dr. Maria Anindita, pakar psikologi transportasi dari Universitas Gadjah Mada.
Dalam rangka mencegah kecelakaan di jalan raya, penting bagi kita untuk mengenali dan menghindari penyebab umum kecelakaan tersebut. Edukasi dan penegakan hukum yang lebih ketat terhadap pelanggaran lalu lintas juga perlu dilakukan. Dengan demikian, diharapkan angka kecelakaan di jalan raya dapat diminimalkan dan keselamatan berkendara dapat terjamin.